No image available for this title

Text

INTERAKSI SOSIAL MAHASISWA MALAYSIA DAN MAHASISWA ACEH DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) AR-RANIRY (STUDI ANALISIS TERHADAP DISTENGRASI SOSIAL)



ABSTRAK
Sebagai makhluk sosial, manusia senantiasa mempunyai dorongan untuk berinteraksi dengan individu lain dengan berbagai alasan. Interaksi sosial yang baik, pada umumnya akan membawa manfaat yang baik pula bagi individu untuk mampu mencapai tujuan hidupnya. Dalam interaksi, individu, kelompok atau masyarakat akan lebih mudah dalam bergabung atau berinteraksi dengan baik apa bila mereka memiliki banyak kesamaan yang dirasakan. Akan tetapi, interaksi sosial antara Mahasiswa Malaysia dan Aceh yang mengikuti pendidikan di UIN Ar-Raniry banda Aceh tampak adanya pemisahan, pemisahan yang dimaksud adalah adanya jarak atau disintegrasi sosial yang ada di antara mahasiswa Malaysia dan mahasiswa Aceh, padahal, meskipun berbeda negara, kedua etnis ini memiliki banyak kesamaan, di antaranya yang paling dijunjung tinggi adalah Agama, yaitu Islam. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 9 juni 2014 sampai dengan selesai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana interaksi sosial antara mahasiswa Malaysia dan mahasiswa Aceh di UIN Ar-Raniry dan mengetahui apa saja Faktor yang menyebabkan terjadinya disintegrasi sosial antara mahasiswa Malaysia dan mahasiswa Aceh. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), dan menggunakan pendekatan kualitatif. Sementara pengumpulan data menggunakan metode observasi langsung dan wawancara partisipan yang penarikan sampelnya menggunakan teknik sampling bertujuan (purposive sampling), dengan jumlah sampel 10 orang mahasiswa Malaysia dan 10 orang mahasiswa Aceh. Kemudian data terkumpul, selanjutnya dilakukan pengolahan dan analisis data melalui teknik pengolahan dan analisis data kualitatif. Setelah dilakukan penelitian diketahui bahwa Faktor penyebab terjadinya interaksi sosial mahasiswa Malaysia dan Aceh adalah perbedaan cara pergaulan antara laki-laki dan perempuan pada mahasiswa Malaysia dan Aceh, di mana mahasiswa Malaysia menganggap bahwa pergaulan antara laki-laki dan perempuan mahasiswa Aceh terlalu bebas dan tak ada batasan yang dijaga, sedangkan dalam pergaulan mahasiswa Malaysia antara perempuan dan laki-laki ada jarak yang harus dijaga, membuat mahasiswa Malaysia tidak nyaman, karena tidak terbiasa dengan pola pergaulan mahasiswa Aceh, dan sulit untuk bergabung. Selain itu, anggapan bahwa Malaysia jauh lebih maju dari Aceh, yang ditandai dengan keadaan para pekerja Aceh di Malaysia, membuat mahasiswa Malaysia berfikir bahwa tidak ada ibroh atau manfaat dari hubungan tersebut.


Ketersediaan

0032598 KKI 00132598/302/YEN/iPerpustakaan UIN Ar-Raniry Banda Aceh (RUANG SKRIPSI)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
32598/302/YEN/i PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM
Penerbit DAKWAH PMI : Banda Aceh.,
Deskripsi Fisik
xi; 83 hlm; 29 cm; Bibliografi 81
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
302
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this