No image available for this title

Text

PERSPEKTIF HUKUM ISLAM TERHADAP MEKANISME LABA TE' DALAM PELELANGAN IKAN DI TPI JANGKA BUYA KABUPATEN PIDIE JAYA (Analisis terhadap Penetapan Harga lLelang dan Laba antar Mugee)



PERSPEKTIF HUKUM ISLAM TERHADAP MEKANISME LABA TE’ DALAM PELELANGAN IKAN DI TPI JANGKA BUYA KABUPATEN PIDIE JAYA
(Analisis terhadap Penetapan Harga Lelang dan Laba antar Mugeé)
Nama : Zulfan
NIM : 121008605
Fakultas/ Jurusan : Perspektif Hukum Islam Terhadap Mekanisme Laba Te’ Dalam Pelelangan Ikan Di TPI Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya (Analisis Terhadap Penetapan Harga Lelang Dan Laba Antar Mugeé)
Tanggal Sidang :
Tebal Skripsi : 72 Halaman
Pembimbing I : Dr. H. Nurdin, M.Ag Pembimbing II : Chairul Fahmi, M.A

ABSTRAK
Dalam kehidupan bermasyarakat kegiatan ekonomi sangat berpengaruh dalam memenuhi kehidupan manusia. Jual beli merupakan salah satu kegiatan yang pasti dilakukan oleh manusia. Jual beli dapat dilakukan secara langsung maupun dengan menggunakan sistem lelang. Jual beli dalam sistem lelang dalam fiqh biasa disebut dengan ba’i muzayadah yaitu sebagai bentuk penjualan barang di depan umum kepada penawar tertinggi. Lelang adalah bentuk jual beli maka ada peranan harga di dalamnya. Namun dalam praktek sering terjadi trik kotor. Padahal konsep harga dalam Islam menganut pada konsep harga yang adil yaitu harga yang dikembalikan kepada pasar (yang dipengaruhi oleh suply dan demand). Praktek lelang dengan sistem laba te’ di TPI Jangka Buya berbeda dengan pelelangan pada umumnya. Adanya pertangggungan laba oleh mugeé yang memenangkan lelang menjadi ciri khas dalam pelelangan ini. Berangkat dari fenomena tersebut maka penulis tertarik untuk mencoba mengkaji lebih dalam mengenai bagaimanakah mekanisme penetapan harga dan laba dalam praktek laba te’ di TPI Jangka Buya ditinjau dari perspektif hukum Islam. Metode yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah diskriptif analisis, dengan menggunakan metode field research dan library research. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam penetapan harga dan laba dalam praktek lelang dengan sistem laba te’ mengandung trik-trik kotor komplotan lelang (auction ring) dan komplotan penawar (bidder’s ring). Praktek tersebut juga mengadung unsur riba, gharar, dan dapat merugikan salah satu pihak. Oleh karena itu alangkah baiknya penetapan harga dan laba sesuai dengan ketentuan ekonomi Islam, yaitu harga yang adil yang memberikan perlindungan kepada konsumen serta memiliki etika dalam mengambil keuntungan/laba. Hal ini sesuai dengan konsep ekonomi Islam yang menjunjung tinggi keadilan konsep
maslahah.


Ketersediaan

0033500KKI012x4.212/ZUL/mPerpustakaan UIN Ar-Raniry Banda Aceh (RUANG SKRIPSI)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
33500/2x4.212/ZUL/m
Penerbit SYARI\'AH HUKUM EKONOMI SYARI\'AH : Banda Aceh.,
Deskripsi Fisik
ix; 82 hlm; 30 cm; Bibliografy 79
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
2x4.212
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this