Detail Cantuman  |  UPT. PERPUSTAKAAN UIN Ar-Raniry Banda Aceh

RINGKASAN LAPORAN
Nama : Irfandi
NIM : 041100510
Fakultas/Jurusan : Syari’ah dan Ekonomi Islam/D-III PS
Judul :Produk Pembiayaan Warung Mikro pada PT BSM Kantor Cabang Banda Aceh
Tanggal Sidang : 18 Oktober 2014
Tebal LKP : 55 halaman
Pembimbing I : Khairani, M. Ag
Pembimbing II : Syarifuddin, S. Ag., M. Hum

Dalam menyelesaikan LKP ini, Penulis melakukan Kerja Praktik pada Bank Syariah Mandiri (BSM) KC Banda Aceh, yang beralamat di Jl. Diponogoro no. 6 Banda Aceh. BSM KC Banda Aceh merupakan lembaga keuangan yang berperan dalam bisnis ekonomi dengan prinsip Syariah guna mengembangkan peradaban ekonomi yang mulia. Salah satu produk BSM adalah pembiayaan Warung Mikro yang merupakan produk pembiayaan produktif dan konsumtif dengan menggunakan akad jual beli murabahah. Di saat Kerja Praktik berlangsung, penulis ditempatkan pada beberapa bidang, di antaranya bagian Warung Mikro, bagian BO (Back Office), bagian Fanding dan bagian Kolektor. Selama di bidang tersebut, banyak kegiatan yang penulis lakukan, di antaranya adalah menyusun dan merapikan berkas pembiayaan, OTS ke tempat nasabah, pengetikan surat, prospek nasabah, menjurnalkan data keuangan, mengisi formulir data nasabah dan melakukan pelelangan jaminan.
Selama kerja Praktik, penulis dapat mengetahui kesesuaian antara teori dengan bidang Kerja Praktik, seperti pada proses pembiayaan dengan menggunakan akad murabahah yang mengikuti prosedur sesuai Syariah. Nasabah dengan nama bank membeli barang dari pemasok yang dibiayai oleh bank, kemudian pihak bank menjual kembali kepada nasabah dengan harga yang telah disepakati. Penyerahan barang dilakukan oleh pemasok langsung kepada nasabah dengan persetujuan bank. Nasabah membayar harga pokok dan keuntungan kepada bank dalam jangka waktu tertentu yang telah disepakati.
Berdasarkan hasil Kerja Praktik, penulis menyimpulkan bahwa pembiayaan Warung Mikro merupakan pembiayaan bersifat produktif dengan limit Rp. 2 juta - Rp. 100 juta. Termasuk dalam segmen mikro adalah pembiayaan dengan tujuan multiguna kepada nasabah perorangan dengan limit Rp.2 juta - Rp. 50 juta. Ada empat produk Pembiayaan Warung Mikro, yaitu PUM Tunas, PUM Madya, PUM Utama dan KUR Mikro.
Untuk produk KUR Mikro, ada syarat dan kriteria tertentu untuk bisa mendapatkannya. BSM KC Banda Aceh hendaknya membuka produk KUR Mikro ini untuk masyarakat umum, sehingga masyarakat lebih leluasa untuk memilihnya.