Detail Cantuman  |  UPT. PERPUSTAKAAN UIN Ar-Raniry Banda Aceh

ABSTRAK

Nama : Arief Anfasa
Nim : 121008643
Fakultas/Prodi : Syariah dan Hukum/ Hukum Ekonomi Syari’ah.
Judul : Konsep Economic Value of Time dan Penerapannya Dalam Nisbah Bagi Hasil Pada Produk Deposito Mudharabah Di Bank Syariah Mandiri Cabang Ulee Kareng.
Tanggal Munaqasyah :
Tebal Skripsi : 90 Halaman
Pembimbing I : Dr. Nilam Sari, M. Ag
Pembimbing II : Muhammad Arifin, S.Hi.,M.Ag

Kata Kunci: Konsep Economic Value of Time, Nisbah Bagi Hasil dan Deposito Mudharabah

Konsep economic value of time merupakan sebuah konsep yang digunakan dalam sistem ekonomi berbasis syari’ah, penerapan konsep economic value of time dalam penetapan tingkat nisbah bagi hasil sangat mempengaruhi tingkat keuntungan yang diperoleh kedua belah pihak, baik pihak deposan selaku shahibul maal maupun pihak Bank syari’ah sebagai pengelola dana yaitu mudharib. Pertanyaan peneliti dalam skripsi ini adalah pertama, bagaimana konsep economic value of time dalam ekonomi Islam. Kedua, bagaimana penerapan konsep economic value of time dalam nisbah bagi hasil produk deposito mudharabah pada Bank Syari’ah Mandiri Ulee Kareng. Penulisan skripsi ini menggunakan metode deskriptif analisis. Berdasarkan metode pengumpulan data, maka peneitian ini dikatagorikan sebagai penelitian kepustakaan (Library Research) dan penelitian lapangan (Field Research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep economic vaue of time adalah sebuah konsep ekonomi Islam yang menyatakan bahwa semakin cepat uang yang beredar berputar secara ekonomis dalam satu periode waktu, semakin baik perekonomian wiayah tersebut, artinya time mempunyai economic value jika hanya jika waktu tersebut dimanfaatkan dengan menambah faktor produksi yang lain, sehingga menjadi capital (modal) dan dapat memperoleh return (keuntungan). Penelitian juga menunjukkan bawa penerapan konsep economic value of time dalam penetapan tingkat nisbah bagi hasil pada produk deposito mudharabah di Bank Syari’ah Mandiri cabang Ulee Kareng telah berhasil meningkatkan jumah keuntungan yang dibagikan dengan nasabah, dengan menyusuaikan keadaan keuangan Bank Syari’ah Mandiri dan keadaan pasar investasi, Bank Syari’ah Mandiri menetapkan tingkat nisbah bagi hasil. Dari paparan di atas dapat disimpukan bahwa, dalam penetapan tingkat nisbah bagi hasil, keadaan pasar investasi dan kondisi keungan Bank Syari’ah Mandiri serta keefektifan modal dalam investasi menjadi pertimbangan dalam penetapan tingakat nisbah bagi hasil pada Bank Syari’ah Mandiri.