Detail Cantuman  |  UPT. PERPUSTAKAAN UIN Ar-Raniry Banda Aceh
Advanced Search Beranda depanText
KONSEP PEMERINTAHAN ISLAM UMAR BIN ABDUL AZIZ [No. Skripsi 32]
KONSEP PEMERINTAHAN ISLAM UMAR BIN ABDUL AZIZ
Nama : Sirul Fadhli
Nim : 310902556
Tebal Skripsi : 89 Halaman
Pembimbing I : Dr. Fauzi Saleh, Lc. MA Pembimbing II : Dra. Juwaini, M. Ag
ABSTRAKS
Sistem pemerintahan adalah cara atau proses yang berisi rangkaian kegitan untuk saling mempengaruhi, berkesinambungan dan terarah pada satu tujuan. Rangkaian itu berwujud kemampuan mempengaruhi dan mengarahkan perasaan serta pikiran orang lain agar bersedia melakukan sesuatu yang diinginkan pemimpin dan terarah pada satu tujuan yang telah disepakati bersama. Kegiatan inilah yang dilakukan oleh Umar bin Abdul Aziz pada saat dia memegang tampuk kekhalifahan yang hanya 2,5 namun dampak kesejahteraan dan kemakmuran pemerintahannya terasa bertahun-tahun. Adapun reformasi yang dilakukannya berpangkal pada pola pemerintahan sebelumnya yang sudah banyak menyimpang dari nilai-nilai keislaman dan kemanusiaan. Selain itu karakter sistem kerajaan yang menekankan kekuasaan tersentral pada sosok seorang pemimpin, dan tidak membuka akses bagi masyarakat untuk melakukan kritik dan pengawasan kepada pemerintah, hal inilah yang menyebabkan terjadinya penyimpangan dari jalan yang diajarkan Islam yang menjadi dasar pemerintahan dinasti Umayyah.
Penelitian ini memerlukan sebuah metode dan pendekatan. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah, di mana proses menguji dan menganalisis secara kritis dari buku-buku sejarah dan rekaman masa lampau. Adapun pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan politik yang digunakan untuk meninjau segala bentuk aktifitas atau sikap yang berhubungan dengan kekuasaan di masa lampau. Dengan menggunakan metode dan pendekatan ini, diharapkan penelitian dapat mendekati kebenaran suatu peristiwa sejarah. Adapun temuan yang dapat penulis sampaikan dari hasil penelitian ini adalah menurut Umar bin Abdul Aziz dalam upaya mewujudkan dan mencita-citakan negara yang baik, maka Umar berinisiatif untuk lebih mementingkan pencapaiannya terhadap nilai-nilai kemanusian daripada menciptakan prasarana untuk kepentingan kalangan tertentu. Adapun kesimpulkan dari penelitian ini bahwa yang menjadi dasar Umar bin Abdul Aziz dalam menjalankan sistem pemerintahannya adalah menjadikan ketaatan dan ketakwaan kepada Allah SWT sebagai pondasi utama dalam membangun sistem pemerintahan Islam yang baik.
Ketersediaan
0034076KKI01 | 2X6.22/SIR/k | Perpustakaan UIN Ar-Raniry Banda Aceh (RUANG SKRIPSI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
2X6.22/SIR/k
|
Penerbit | USHULUDDIN AQIDAH FILSAFAT : Banda Aceh., 2014 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
2X6.22
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain