Detail Cantuman  |  UPT. PERPUSTAKAAN UIN Ar-Raniry Banda Aceh

Abstrak : Buku ini merupakan bagian dari rangkaian seri buku-buku mengenal pahlawan-pahlawan nasioanal kita. Tujuannya adalah supaya generasi muda bangsa Indonesia dapat mengenal dan menghormati para pahlawan yang telah mendahului kita. Dengan mengenal dan menghargai jasa-jasa pahlawan bangsanya, putra-putri Indonesia dapat didorong dan dirangsang untuk mengikuti jejak-jejak pahlawan bangsa. Pada buku ini dituliskan biografi dari seorang pahlawan nasional dari Aceh yakni Teuku Umar. Teuku Umar adalah seorang pemimpin perang Aceh yang terkenal, yang dilahirkan pada tahun 1854 di Meulaboh, Aceh. Ia memiliki darah Minang. Kakeknya bernama Datuk Machudun Sati, berasal dari Minangkabau. Teuku Umar tidak pernah bersekolah, namun ia termasuk anak yang cerdas. Sejak berumur 10 tahun ia telah memulai hidup sendiri. Pada permulaan perang Aceh, ia masih berusia muda. Ia telah ikut berjuang bersama para pejuang Aceh dengan caranya sendiri. Ia pura-pura bekerjasama dengan Belanda untuk mendapatkan sennjata dan mempelajari taktik perang mereka. Pada tahun 1891, Panglima Polim dan Teungku Tjik Ditiro gugur. Mulai saat itu Teuku Umar tampil ke depan memimpin perang Aceh. Teuku Umar gugur tertembak di medan pertempuran pada 11 Februari 1899 dan dimakamkan di kampong Mugo oleh Pang Laot, panglimanya yang setia. Meski telah gugur semangat perjuangan Teuku Umar tidak pernah padam, perjuangannya kemudian diteruskan istrinya Tjut Nyak Dien. Ketika Tjut Nyan Dien ditawan perjuangan mereka pun diteruskan oleh anak dan menantunya.